SEMARANG - Tim basket putri Jateng mengakhiri babak Pra-PON XVIII Bola Basket Wilayah B dengan manis. Pada laga kelima kemarin malam di GOR Sahabat, provinsi ini menang atas tim kuat Jabar 84-44. Hasil ini pun mengantarkan Jateng menjuarai klasemen grup putri dengan nilai 10.
Jabar menjadi runner-up grup dengan raihan nilai 8. Meski kalah, Jabar tetap berhak maju ke PON XVIII/2012 di Riau.
Pada bagian putra, tiga tim memastikan diri lolos ke PON mendatang. Mereka adalah Banten yang menjadi juara ketiga setelah mengandaskan harapan Sulsel dengan 68-53, pada laga perebutan tempat ketiga. Dua tiket lagi digenggam Jabar dan Kalteng yang sudah memastikan lebih dulu pada Sabtu lalu, setelah menang di semifinal. Pada final, Jabar mengalahkan Kalteng dengan 87-43. Jateng pada kuarter pertama langsung melejit meninggalkan Jabar. Bahkan Jateng sempat unggul 22-0. Kuarter ini berakhir 27-7 untuk keunggulan Jateng. Pada kuarter kedua, Jabar mulai bangkit. Tim ini mengemas 12 angka sementara Jateng menambah 15.
Inisiatif Jabar untuk mencoba lebih ofensif di kuarter ketiga ternyata gagal. Justru Jateng yang berhasil meraup 26 angka, sementara perolehan Jabar melorot menjadi 6 angka. 19 angka yang dicetak Jabar di kuarter pamungkas tidak mampu mengejar Jateng yang menambah 16 angka.
Ivonne mencetak 30 angka, 2 rebound, dan 3 assist bagi Jateng. Adapun Nur Rahmawati dan Yenny masing-masing menambah 16 dan 15 poin.
Pelatih tim Jateng, Aprijadi, mengaku timnya bermain lepas pada awal-awal pertandingan. ''Biasanya kalau pada pertandingan final, mental pemain sangat menentukan. Tadi anak-anak bisa bermain lepas dan hasilnya bagus pada kuarter pertama,'' katanya usai laga.
Secara tradisi, katanya, Jabar adalah tim kuat. Namun, menurutnya Jateng lebih sabar dalam melakukan serangan, dengan memanfaatkan waktu 24 detik secara efektif untuk mencetak angka.
Sementara itu, Manajer Tim Poa Seng Goeng menegaskan keberhasilan ini sudah memenuhi target yang diberikan Perbasi dan KONI Jateng. Meski begitu pihaknya akan terus melakukan pembenahan demi mewujudkan target menjadi finalis di PON mendatang.Disinggung soal pemberian bonus kepada tim, Poa Seng menegaskan pihaknya akan mempertimbangkan hal tersebut.
Pada bagian putra, tiga tim memastikan diri lolos ke PON mendatang. Mereka adalah Banten yang menjadi juara ketiga setelah mengandaskan harapan Sulsel dengan 68-53, pada laga perebutan tempat ketiga. Dua tiket lagi digenggam Jabar dan Kalteng yang sudah memastikan lebih dulu pada Sabtu lalu, setelah menang di semifinal. Pada final, Jabar mengalahkan Kalteng dengan 87-43. (H69-21)
Pada kuarter pertama, Jateng yang menurunkan Ivonne, Nur Rahmawati, Raisa, Sheilla, dan Yenny sebagai starter langsung menggebrak dan unggul 23-3. Pada kuiarter kedua, Jateng tak mengendorkan permainan dan menambah 21 angka, sementara Banten hanya 6.
Pada kuarter ketiga, Jateng semakin tak terbendung dan menambah 37 angka. Permainan Banten berkembang pada kuarter penutup dengan mencetak 15 angka. Namun Jateng yang pada kuarter tersebut menggaet 15 poin, tak mungkin lagi terkejar.
Nur Rahmawati menjadi pencetak poin terbanyak dengan 27 angka dan 4 assist. Disusul Victoria dan Raisa yang masing-masing menambahkan 12 angka.
Penampilan Jateng dalam tiga laga terakhir memang mengesankan. Di laga perdana mereka memukul telak Kalbar 112-25. Disusul Sulsel yang mereka taklukkan 103-28. Dan petang kemarin giliran Banten mereka hajar 109-27.
”Kami mengakui kami masih kalah dengan Jateng. Anak-anak dalam kondisi fisik yang kurang prima, menurun jauh di kuarter ketiga dan keempat. Tapi saya senang dengan yang dilakukan pemain malam ini dengan tetap tampil maksimal dan menunjukkan permainan terbaik,” kata pelatih Banten, Eben Hermanus Latotani.
Dalam laga lainnya kemarin, tim putri Kalbar menang 31-12 atas Jabar. Putra Kalbar menang atas Maluku 60-52. Putri Sulsel unggul atas Kalteng 57-48, dan putra Jabar menang 95-39 atas Kalteng. (H69-70)